Wahabi Bulan Ramadlan :: Hadits Mengenai Bulan Ramadlan
Karena blog ini baru dibuat saya agak kebingungan mau posting apa dan daripada tidak ada yang saya posting saya akan posting Hadits mengenai Bulan Ramadlan saja hitung hitung untuk menambah keyword "Bulan Ramadlan" soalnya saya sekarang ini lagi mengejar keyword "Bulan Ramadlan".
Oke mari kita kembali kepada Hadits Mengenai Bulan Ramadlan
Dari Abu Hurairah Radliallahu ‘Anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
صُومُوا لِرُؤْيَتِهِ وَأَفْطِرُوا لِرُؤْيَتِهِ فَإِنْ غُبِّيَ عَلَيْكُمْ فَأَكْمِلُوا عِدَّةَ شَعْبَانَ ثَلَاثِينَ
Berpuasalah kalian karena melihatnya (hilal) dan berhari rayalah karena melihatnya, jika hilal hilang dari penglihatanmu maka sempurnakan bilangan Sya’ban sampai tiga puluh hari. (HR. Bukhari No. 1909)
Hadits ini menunjukkan bahwasanya kita seharusnya berpuasa menurut hilal. apabila kita melihat hilal sebagai tanda masuknya Bulan Ramadlan maka kita wajib memulai puasa Ramadlan dan begitu pula untuk mengakhiri bulan ramadlan kita juga haruslah melihat hilal dulu dan apabila terhalang maka kita harus menyempurnakannya 30 hari. maka bulan ramadlannya genap tiga puluh hari.
Sekian Hadits Mengenai Bulan Ramadlan Bagian Pertama. Insya Allah akan disambung.
Karena blog ini baru dibuat saya agak kebingungan mau posting apa dan daripada tidak ada yang saya posting saya akan posting Hadits mengenai Bulan Ramadlan saja hitung hitung untuk menambah keyword "Bulan Ramadlan" soalnya saya sekarang ini lagi mengejar keyword "Bulan Ramadlan".
Oke mari kita kembali kepada Hadits Mengenai Bulan Ramadlan
Dari Abu Hurairah Radliallahu ‘Anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
صُومُوا لِرُؤْيَتِهِ وَأَفْطِرُوا لِرُؤْيَتِهِ فَإِنْ غُبِّيَ عَلَيْكُمْ فَأَكْمِلُوا عِدَّةَ شَعْبَانَ ثَلَاثِينَ
Berpuasalah kalian karena melihatnya (hilal) dan berhari rayalah karena melihatnya, jika hilal hilang dari penglihatanmu maka sempurnakan bilangan Sya’ban sampai tiga puluh hari. (HR. Bukhari No. 1909)
Hadits ini menunjukkan bahwasanya kita seharusnya berpuasa menurut hilal. apabila kita melihat hilal sebagai tanda masuknya Bulan Ramadlan maka kita wajib memulai puasa Ramadlan dan begitu pula untuk mengakhiri bulan ramadlan kita juga haruslah melihat hilal dulu dan apabila terhalang maka kita harus menyempurnakannya 30 hari. maka bulan ramadlannya genap tiga puluh hari.
Sekian Hadits Mengenai Bulan Ramadlan Bagian Pertama. Insya Allah akan disambung.